Teknik Dasar Bulu Tangkis hingga Posisi Badan yang Benar

Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olah raga yang memiliki banyak penggemar di seluruh dunia. Indonesia sendiri telah melahirkan banyak atlet-atlet bulu tangkis profesional yang namanya telah dikenal sampai mancanegara seperti Taufik Hidayat, Susi Susanti, Jonathan Cristien, dan pemain ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Sama halnya dengan olahraga lainnya, bulu tangkis juga memiliki beragam teknik. Umumnya para pemain harus menguasai teknik dasar bulu tangkis yang nantinya dapat mempengaruhi karakter sang atlet. Dalam artiket kali ini, kita akan mengulas bagaimana teknik dasar permainan bulu tangkis

1. Teknik Dasar Memegang Raket

Teknik memegang raket atau raketgrip adalah teknik yang paling dasar. Walau terlihat sepele, teknik ini biasanya membutuhkan waktu 3-4 hari untuk dapat terbiasa menguasai teknik dasar memegang raketgrip. Ada dua teknik dasar memegang raketgrip :

Teknik Forehan

Posisi memegang rakitgrip pada teknik ini, dasarnya sama seperti kita menggenggam sesuatu. Buat jarak antara jari telunjuk dan ibu jari membentuk sudut “V”, sedangkan jari lainnya menggenggam raketgrip.

Teknik Backhand

Sama seperti teknik forehand, hanya posisi ibu jarinya yang berbeda. Ibu jari sedikit terpisah dengan jari yang lainnya.

2. Sikap dan Posisi Badan (Stance)

Posisi badan dalam permainan bulu tangkis memutuhkan keseimbangan yang baik. Tidak hanya berdiri tegak tapi juga harus dalam sikap dan posisi siap bermain. Stamina yang cukup juga berpengaruh besar dalam sikap dan posisi pemain. jika stamina pemain sedang tidak bagus, sikap dan posisi badan yang dihasilkan tidak akan stabil.

Sikap dan posisi tubuh pemain bulu tangkis saat bermain :

  1. Sikap badan bertumpu pada kedua kaki. Posisi ini berlaku pada saat bertahan maupun menyerang.
  2. Posisi kedua kaki terbuka sejajar dengan bahu dan sedikit ditekuk atau biasanya dalam posisi siap menyerang, salah satu kaki berada di depan.
  3. Posisi lengan yang memegang raket sedikit diangkat dan ditekuk sampai sejajar dengan dada atau kepala. Sedangkan lengan yang lain berada di samping badan agar tidak mengganggu pergerakan.

3. Teknik Service

Dalam permainan bulu tangkis, service dapat dikatakan sebagai pembuka dalam pertandingan. Shuttlecock atau biasa kita sebut Kok yang dipukul harus melewati net yang mengarah ke area lawan. Terdapat tiga teknik dalam service :

Forhand Pendek

Teknik ini hanya menggunakan sedikit tenaga, tidak begitu kuat. Akibat dari teknik tersebut, posisi kok yang terjatuh tidak akan jauh dari net atau berada di area depan lawan.

Forhand Tinggi

Teknik ini menggunakan tenaga penuh untuk membuat kok melambung tinggi dan jauh, sehingga tidak dapat dijangkau oleh lawan. Biasanya ketika menggunakan teknik service ini, pemain membuka kedua kaki selebar pinggang dan posisi tubuh menyamping agar memperkokoh posisi badan mereka.

Baca Juga: Pengertian Kontravensi, Beserta Tipe, dan Bentuknya

Backhand

Service backhand dilakukan dengan menggunakan tenaga dan ayunan yang sedang (tidak terlalu kuat, tidak juga terlalu lemah). Posisi kaki ketika melakukan Service Backhand harus disesuaikan dengan tangan mana yang memegang raket. Jika yang memegang raket adalah tangan kanan maka kaki kanan berada di depa dan kaki kiri berada di belakang, begitu pula sebaliknya. Akibatnya, kok akan jatuh di dekat garis serang lawan dan mendarat sedikit melewati net sehingga lawan kemungkinan akan kesulitan mengembalikan serangan.

4. Teknik pukulan bulu tangkis

Teknik ini sama pentingnya dalam permainan bulu tangkis dan biasanya digunakan pada saat mengembalikan kok dari lawan baik saat servic maupun saat berjalannya pertandingan. Ada berbagai teknik pukulan dalam bulu tangkis, beberapa diantaranya yang sering digunakan adalah :

Drop Shot

Teknik pukulan ini dilakukan secara lurus dan tidak menggunakan banyak tenaga. Tujuannya untuk dapat mengecoh lawan karena biasanya pemain yang akan menggunakan teknik ini, memasang posisi seperti akan melakukan smash.

Lob

Teknik pukulan ini dilakukan dengan memukul kok sejauh dan setinggi mungkin agar kok jatuh di area belakang lawan. akibatnya biasanya lawan akan cepat lelah karna mengejar kok.

Smash

Teknik ini sangat banyak digunakan untuk mematikan gerakan lawan. Pemain akan memukul kok dengan cepat dan sekeras mungkin. Smashbiasanya dilakukan sambil melompat untuk menghasilkan tenaga yang lebih besar dan menukik tajam kearea lawan.

Netting

Sesuai namanya, teknik ini dilkukan mengarah dekat net. Hal itu bertujuan agar lawan kesulitan mengembalikan serangan. Namun teknik tersebut membutuhkan akurasi yang tinggi agar tidak mengenai net, hanya jatuh di dekatnya saja.

5. Gerakan kaki (Footwork)

Dalam olahraga bulutangkis, gerakan kaki sangatlah penting bagi pemainnya. Dengan teknik footwork, pemain dapat dengan lincah dan sigap menjangkau area mendaratnya shuttlecock. Pergerakan kaki juga berhubungan dengan aspek pertahanan dan menjadi tumpuan untuk keseimbangan tubuh.

Itulah penjelasan singkat mengenai Teknik-teknik dasar permainan bulu tangkis. Diperlukan latihan yang rutin agar tubuh terbiasa dengan teknik dasar yang nantinya dapat di kembangkan sesuai dengan karakter permainan masing-masing pemainnya.