Baru-baru ini sedang ramai mengenai pindahnya masyarakat Indonesia dari era Tv analog ke era Tv digital, dimana pemerintah kini telah “mematikan” siaran Tv analog guna memasifkan penggunaan Tv digital ke seluruh wilayah indonesia. Hal itu bertujuan agar meningkatnya kualitas siaran yang ditayangkan serta mengikuti perkembangan jaman yang saat ini serba digital dan juga demi terciptanya efisiensi terhadap pita frekuensi. Bisa dikatakan bahwa perubahan ini cukup membuat seluruh warga harus beradaptasi kembali. Pasalnya, Tv analog sendiri telah mengudara kurang lebih 60 tahun lama, tidak heran banyak warga khususnya yang sudah lanjut usia harus beradaptasi karena tidak semua kalangan memiliki Tv digital yang memumpuni.
Banyak juga pertanyaan mengapa kita harus berpindah dari Tv analog ke Tv digital yang hanya berbeda dari sisi kualitas gambarnya saja. Kali ini kita akan membahas perbedaan dari Tv analog dengan Tv digital yang harus kalian tahu.
-
Apa itu TV Digital ?
Mudahnya, tv digital atau televisi digital adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi sinyal digital dalam bentuk bit data informasi dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal suara dan gambar pada perangkat tv sehingga gambar yang dihasilkan jauh lebih jernih. Sistem penyiaran tv digital menggunakan standar DVB-T2 (Digital Video Broadcassting – Terrrestrial Second Generation) yang merupakan pengembangan dari sistem sebelumnya yaitu DVB-T pada tahun 2007.
-
Perbedaan TV Analog dengan TV Digital
Perbedaan utama tv analog dengan tv digital terletak pada sistem sinyal yang ditransmisikan. Jika tv analog masih menggunakan transmisi melalui sinyal radio, lain halnya dengan tv digital yang menggunakan sistem “Bit” yaitu data informasi. Perbedaan lainnya dari televisi digital, antara lain:
-
Kualitas gambar
Pada tv analog, jarak dan posisi televisi berpengaruh terhadap kualitas gambar yang di tampilkan. Hal itu dikarenakan sinyal yang di pancarkan tv analog masih berupa sinal analog atau di tangkap antena, sehingga posisi pemancar berpengaruh pada kualitas gambar yang di tangkap. Sedangkan pada tv digital tidak perlu dekat-dekat dengan pemancar gambar yang dihasilkan lebih jernih karena memiliki bandwidth yang luas ditambah lagi dengan rasio tv digital yang mencapai 16:9 sehingga dapat memberikan kualitas gambar yang HD (High Definition).
-
Sistem Pemancar
Sistem pemancar pada tv analog masih menggunakan modulasi langsung pada pembawa frekuensi. Modulasi disini adalah proses perubahan suatu gelombang periodik menjadi sebuah sinyal yang dapat membawa infoemasi. Sedangkan pada tv digital tidak langsung dimodulasikan, melainkan dimasukan kedalam sistem kode binner terlebih dahulu dalam bentuk digital sebelum dipancarkan.
-
Resolusi Gambar
Resolusi gambar yang terdapat pada tv analog pada umumnya hanya sampai maksimal 567 pixels dengan kualitas SD (Standart Definition). Sementara pada televisi digital, kualitas gambar yang ditampilkan sudah mencapai 1280 x 720 pixels. Bahkan ada beberapa jenis televisi yang sudah mengusung resolusi sampai 4K dengan gambar yang jauh lebih jernih dan lebih tajam.
-
Jenis Layar
Jenis layar yang biasa digunakan pada tv analog adalah CRT (Tabung Sinar Katoda) atau yang biasa disebut dengan layar tabung. Jenis layar ini memiliki dimensi yang cukup tebal dan besar. Namun ada juga beberapa tv analog yang sudah menggunakan jenis layar LCD dan LED, tetapi tetap tidak dapat menangkap sinyal digital. Berbeda dengan tv digital yang seluruhnya sudah menggunakan jenis layar LED dengan resolusi yang jauh lebih tinggi dan fisik yang lebih ramping atau tipis sehingga gambar yang di hasilkan pun jauh lebih baik.
-
Fitur
Tv digital memiliki banyak fitur yang dapat memudahkan para penontonnya. Misalnya saja dengan fitur layanan informasi jadwal acara yang sedang tayang atau yang akan tayang pada channel tertentu. Fitur ini di sebut juga dengan electronic program guide. Lain halnya dengan tv analog yang tidak mempunyai fitur tambahan apapun.
Itulah beberapa perbedaan yang signifikan dari tv analog dengan tv digital. Jika kalian masih mengunakan tv analog, kalian masih tetap bisa menggunakannya dengan instalasi perangkat tambahan, yaitu Set Box. Set box ini berguna untuk menangkap sinyal digital dan menampilkannya pada tv analog. Jadi tidak perlu khawatir jika kalian belum memakai tv digital tetapi ingin tetap menyaksikan acara favorit kalian.