Dalam satuan internasional, waktu sering kali ditandai dengan istilah AM dan PM. Hal ini dikarenakan sistem perhitungan waktu menggunakan sistem 12 jam dalam sehari. Lantas, bagaimana cara membedakan keduanya?
Tidak sedikit orang, utamanya yang berdomisili di negara dengan sistem waktu 24 jam seperti Indonesia dan negara Asia lainnya, merasa bingung untuk membedakan waktu AM dan PM. Lebih jauh, simak ulasan di bawah ini untuk mengenal AM dan PM lengkap dengan cara membedakannya.
Definisi AM dan PM
Sebelum mengetahui lebih jauh tentang perbedaan antara AM dan PM, ada baiknya kita lebih dulu membahas arti dan sejarah dari penamaan AM dan PM. Secara garis besar, istilah AM dan PM merujuk pada penandaan waktu dari berbagai belahan dunia, utamanya bagi negara-negara yang menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa utamanya. Sementara di Indonesia, indikator untuk menunjukkan waktu menggunakan format penulisan 24 jam, sehingga jarang ada orang yang menggunakan istilah AM dan PM.
Arti dari PM
PM sendiri merupakan singkatan yang diambil dari bahasa latin, yaitu Post Meridiem, atau yang dalam bahasa Inggris mempunyai arti after mid day, alias setelah setengah hari. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa PM ialah istilah yang menunjukkan waktu ketika saat itu bertepatan mulai dari tengah hari/siang hari, sore, hingga malam hari sebelum tengah malam (midnight). Jika diilustrasikan dalam format penulisan 24 jam, waktu PM akan dimulai dari jam 12.00 sampai 23.59.
Arti dari AM
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, baik AM maupun AM memiliki makna yang sama, yaitu sebagai indikator yang menunjukkan waktu. Meskipun demikian, hal yang membedakan keduanya ialah pembagian waktunya. Jika istilah PM dimulai dari siang hari sampai tengah malam, maka AM akan dimulai dari tengah malam dan berakhir tepat sebelum setengah hari.
Pada dasarnya, AM berasal dari bahasa latin dan merupakan singkatan dari Ante Meridiem. Sementara dalam bahasa inggris istilah ini merujuk pada before mid day, dan pada bahasa indonesia berarti sebelum tengah hari. Adapun waktu yang dimasukkan dalam kategori AM pada format waktu 24 jam adalah jam 00.00 sampai 11.59.
Sejarah Penggunaan AM dan PM
Menurut sejumlah sumber yang beredar, istilah AM dan PM diambil dari bahasa latin dan sudah digunakan secara turun temurun oleh leluhur sebagai penunjuk waktu di zaman Mesir Kuno. Sehingga dapat dikonklusikan, istilah ini sudah beredar sejak kurang lebih 1500 SM. Berlanjut pada tahun 1640, istilah PM mulai digunakan secara resmi, dan diikuti dengan penggunaan AM pada tahun 1760an.
Banyak yang menyebut jika istilah AM dan PM baru mulai populer pada abad ke-17, mengingat di saat itu masyarakat Inggris mulai menggunakan jam analog yang hanya dapat menunjukkan waktu dalam format 12 jam. Sebagaimana kita pahami, jam analog biasanya hanya merangkum waktu dengan angka 1 sampai 12 secara melingkar. Sehingga setelah jam 12 berlalu, waktu akan kembali menunjuk angka 1.
Perbedaan Pengaturan Waktu AM dan PM
Selaras dengan apa yang dijabarkan di atas, dapat disimpulkan bahwasanya terdapat perbedaan dari penggunaan AM dan PM dalam menunjukkan waktu. Secara sederhana, istilah AM akan digunakan pada jam 00.00 sampai 11.59, sedangkan waktu PM akan dimulai pada jam 12.00 sampai 23.59.
Itulah sekilas ulasan mengenai perbedaan waktu AM dan PM secara lengkap, berikut sejarah dan artinya. Meskipun format waktu ini jarang digunakan di Indonesia, namun pengetahuan ini perlu dimengerti agar tak salah dalam mengartikan waktu saat berada di luar negeri nantinya.
Sumber gambar: iStock Free Image