Dalam manga Boruto terungkap bahwa Sasuke pernah menjadi pengkhianat dan penjahat. Sasuke, yang kini menjadi ayah Sarada, telah menyimpan rahasia gelapnya selama bertahun-tahun. Namun, kini waktunya bagi Sarada untuk mengetahui kebenaran.
Pada episode ‘Dua Pusaran Biru’ dalam manga Boruto, Sarada akhirnya mengetahui masa lalu kelam ayahnya. Hal ini menjadi titik balik penting dalam perkembangan karakter Sarada.
Sebagai anak, Sarada tumbuh dengan ayah yang hadir tetapi juga seperti bayang-bayang yang selalu misterius. Ia tidak pernah benar-benar mengenal ayahnya, apalagi mengetahui bahwa Sasuke dulunya adalah seorang kriminal dan pengkhianat.
Namun, ketika cerita di Boruto mengungkap masa lalu kelam Sasuke, yang membawa dampak besar pada perkembangan karakternya, Sarada merespons dengan cara yang tak terduga. Ia memiliki pemahaman yang mendalam atas masa lalu Sasuke sebagai kriminal dan pengkhianat.
Salah satu hal yang menarik mengenai pengetahuan Sarada tentang masa lalu gelap ayahnya adalah sumber informasinya yang masih misterius. Desa Konoha selama ini telah berusaha menyembunyikan masa lalu kelam Sasuke dari para penduduknya.
Beberapa sumber yang mungkin memberikan pengetahuan tersebut kepada Sarada adalah teman-teman sebaya Sasuke seperti Shikamaru dan Sai. Sasuke mungkin pernah berbagi cerita dengan mereka, atau mereka sendiri yang mengetahui kebenaran dan memutuskan untuk menceritakannya pada Sarada.
Kehadiran Boruto dalam kehidupan Sarada memicu kenangan tentang masa pengkhianatan Sasuke. Insiden yang melibatkan Sasuke dan Boruto membuat Sarada semakin penasaran akan masa lalu puteh ayahnya. Ia ingin mengetahui lebih banyak dan mengerti apa yang menyebabkan Sasuke melakukan tindakan kriminal tersebut.
Namun, selain itu, kehadiran Naruto juga memainkan peran penting dalam sikap dan pemahaman Sarada. Ia terkesan oleh dedikasi Naruto dalam membawa kembali Sasuke ke desa. Bagi Sarada, Naruto adalah sosok idola yang begitu mempengaruhi pandangannya.
Dengan inspirasi dari Naruto, Sarada bertekad ingin membawa Boruto kembali ke desa, seperti yang dilakukan Naruto beberapa tahun lalu terhadap ayahnya sendiri, Sasuke. Sarada percaya bahwa Boruto tidak bersalah dan ingin membantunya menemukan jalan kembali ke jalan yang benar.
Manga Boruto menjelajahi dampak dari insiden Zenno dan bagaimana peristiwa itu mempengaruhi setiap karakter. Salah satu tokoh yang turut berperan dalam perkembangan cerita adalah Shikamaru. Ia terlibat dalam percakapan penting antara Sarada dan Shikamaru, memberikan pandangan dan saran yang berharga bagi Sarada.
Reaksi emosional Sarada dalam menanggapi masa lalu kelam ayahnya memperlihatkan pemahamannya yang mendalam. Ia tidak merasa benci atau marah pada Sasuke, namun justru ingin menjaga hubungan antara Sasuke dan Boruto seperti yang dilakukan oleh Naruto.
Dalam penutup manga Boruto, dapat disimpulkan bahwa Sarada mengetahui masa lalu kelam ayahnya yang selama ini disembunyikan. Namun, daripada memendam rasa tidak suka atau dendam, Sarada malah terinspirasi oleh perjuangan Naruto dan bertekad membawa Boruto kembali ke desa. Perjalanan Sarada ini akan terus dikembangkan dalam cerita selanjutnya dengan pengaruh yang kuat dari pengalaman ayah dan pendidikan yang diterima dari Naruto.
Dengan pengetahuan dan pemahaman baru ini, Sarada siap menghadapi tantangan dan tugas yang menantinya. Ia akan menggunakan pengetahuan masa lalu kelam Sasuke untuk membentuk masa depan yang lebih baik. Semoga saja Sarada berhasil mencapai tujuannya dan membawa Boruto kembali ke desa dengan selamat.