Sukuna Menggunakan Teknik 10 Bayangan Mahoraga untuk Mengalahkan Satoru Gojo

Dalam manga Jujutsu Kaisen, Sukuna, salah satu karakter utama, berhasil mengalahkan Penyihir Terkuat di Dunia menggunakan teknik 10 Bayangan Mahoraga. Kejadian ini terjadi pada Bab 236, di mana Sukuna berhasil mengalahkan Satoru Gojo.

Grooming Sugar Glider

Teknik Mahoraga yang digunakan oleh Sukuna ternyata mampu menetralisir teknik Infinity milik Gojo. Hal ini dikarenakan Sukuna memperluas serangannya untuk mencakup seluruh alam semesta, membelah dua Gojo, dan membelah metode Infinity yang menjadi kekuatan utama Gojo.

Gojo dikalahkan karena lengah dan tidak melindungi dirinya dengan dua teknik penting, yaitu teknik penguatan energi terkutuk dan Falling Blossom Emotion. Tanpa perlindungan ini, Gojo tidak mampu menghadapi serangan mematikan dari Sukuna.

Namun, kemenangan Sukuna tidaklah terjadi secara kebetulan. Sukuna telah merencanakan kemenangan ini jauh sebelumnya. Ia bahkan memilih Megumi Fushiguro sebagai muridnya sejak awal arc pertama Jujutsu Kaisen untuk melatihnya dalam teknik 10 Bayangan Mahoraga. Dengan strategi ini, Sukuna berhasil meniru serangan Mahoraga dan memotong lengan Gojo, mengejutkan semua orang yang menyaksikan pertarungan tersebut.

RajaBackLink.com

Momen pertarungan Gojo VS Sukuna menjadi penting dan menjadi perkembangan plot alur cerita. Gojo, yang selama ini dianggap sebagai penyihir terkuat dalam sejarah, akhirnya dikalahkan oleh Sukuna. Keunggulan Sukuna dalam pertarungan ini membuktikan bahwa ia memang layak menyandang predikat penyihir terkuat. 

Dengan menggunakan teknik 10 Bayangan Mahoraga, Sukuna berhasil membuktikan kekuatannya dan menguji kemampuannya. Ia melampaui semua harapan dan menjadi penyihir terkuat dalam sejarah Jujutsu Kaisen. Kemenangan ini tidak hanya mempengaruhi hubungan antara Sukuna dan Gojo, tetapi juga memengaruhi perkembangan karakter lainnya dalam cerita ini.

Dengan kekhasan dan kekuatan yang dimiliki oleh tokoh Sukuna dalam manga Jujutsu Kaisen yang memukau para penggemar, kehebatan teknik 10 Bayangan Mahoraga yang digunakan Sukuna dalam pertarungan melawan Satoru Gojo menjadi salah satu momen ikonis dalam cerita tersebut. Pertarungan epik ini memperlihatkan pertarungan antara dua tokoh penyihir terkuat yang berusaha membuktikan keunggulan mereka.

Dengan demikian, kemenangan Sukuna melawan Satoru Gojo menggunakan teknik 10 Bayangan Mahoraga telah menetapkan Sukuna sebagai penyihir terkuat dalam sejarah Jujutsu Kaisen. Kejadian ini memberikan dampak yang besar pada perkembangan alur cerita dan menyajikan momen yang tak terlupakan bagi para penggemar manga ini.