Hutan bakau adalah salah satu destinasi wisata alam yang populer di daerah pantai atau estuari. Ekosistem ini khas dan penting di wilayah tropis dan subtropis. Wisata hutan bakau menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan pohon-pohon bakau yang menjulang tinggi. Selain itu, hutan bakau juga merupakan habitat alami bagi berbagai jenis burung menarik. Untuk mengunjungi hutan bakau, pengunjung dapat mengikuti jalan setapak berupa papan kayu yang disediakan di beberapa area atau menjelajahinya dengan perahu kecil atau kano.
Salah satu daya tarik utama dari ekowisata hutan bakau adalah penjelasan yang disediakan tentang ekosistem bakau dan peran pentingnya. Mangrove pun dapat dijadikan ekosistem hewan langka. Pengunjung pun dapat melestarikan dengan ikut menjaga kebersihan area. Dengan turut dalam etika ekowisata, wisatawan dapat mengurangi efek negatif lingkungan sekitar dan satwa langka.
Wisata mangrove menjadi wisata yang mengesankan dengan aneka ragam hayati dan alam. Pengunjung dapat melihat langsung berbagai spesies burung dalam kegiatan birdwatching. Selain itu, berjalan di atas papan kayu juga memberikan pengalaman yang unik dalam menjaga kelestarian ekosistem bakau. Dalam perjalanan menggunakan perahu kecil, pengunjung dapat melihat kehidupan laut dan hewan-hewan di sekitar hutan bakau.
Para wisatawan juga dapat melihat dan menjelajahi alam yang asri, sangat baik untuk kejernihan pikiran dan hati. Hutan mangrove yang memberikan ketenangan menjadi lokasi yang sangat bagus untuk merelaksasikan pikiran.
Demikian hutan mangrove dalam wisatawannya dalam wisatanya memberi pengalaman yang mengesankan dengan bermacam aktivitas yang menarik seperti melihat burung menikmati keanekaragaman hayati dan lainnya. Hal yang harus diperhatikan untuk selalu menjaga hutan mangrove dan menikmati ekowisata yang ada. Kita dapat selalu memperoleh keanekaragaman tersebut tanpa harus adanya kerusakan
