Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, bersama dengan Presiden Joko Widodo telah meresmikan anggota Komcad atau komponen cadangan wajib militer TNI pada 7 Oktober 2021 lalu. Konon, ada setidaknya 3.103 anggota yang sudah diresmikan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pasukan Khusus khawasan Batujajar, Bandung, Jawa Barat. Tapi, apa sih Komcad dan fungsinya?
Mengenal Lebih Jauh Tentang Komcad
Menurut Undang-Undang No 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, Komcad terdiri dari sumber daya alam, warga negara, sumber daya buatan, berikut prasarana yang sudah dipersiapkan untuk dikerahkan lewat mobilisasi untuk memperkuat sekaligus memperbesar kemampuan dan kekuatan komponen utama. Sementara itu, Komcad dibagi menjadi 4 bagian yang meliputi Komcad sumber daya manusia, Komcad sumber daya alam, Komcad sarana dan prasarana, serta Komcad sumber daya buatan.
Cara Registrasi Komponen Cadangan
Untuk Anda yang tertarik mengikuti Komponen Cadangan TNI, sejumlah prosedur registrasi Komcad berikut wajib diperhatikan dengan baik.
- Calon anggota Komcad harus berusia 18-35 tahun dan berstatus sebagai warga negara Indonesia.
- Pendaftaran bisa dilakukan melalui KomcadApp ataupun kontak Whatsapp lewat nomor 08990170845.
- Setelah itu, pengguna perlu mengunduh dokumen daftar riwayat hidup dan surat lamaran melalui laman resmi komcad.kemhan.go.id.
- Terakhir, calon anggota Komcad bisa menuju ke lokasi pendaftaran.
Diketahui, ada beberapa opsi lokasi pendaftaran Komcad yang bisa dituju, yaitu Kodam Jaya/Jayakarta Jakarta, Kodam II atau Siliwangi Bandung, Kodam IV atau Diponegoro Semarang, dan Kodam V atau Brawijaya Surabaya.
Informasi Gaji Komponen Cadangan
Sejalan dengan apa yang tercantum pada UU No 23 Tahun 2019 mengenai Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN), besaran gaji Komcad memang tidak disebutkan dengan jelas. Sementara itu, melalui UU PSDN pasal 36, dijabarkan bahwa anggota Komcad bakal mendapat fasilitas berupa uang saku. Namun lagi-lagi, nominal pastinya tidak dijelaskan secara terperinci.
Selain uang saku, Komcad juga mendapat sejumlah fasilitas tambahan berupa perlengkapan perorabgan lapangan, jaminan kematian, jaminan kecelakaan kerja, hingga perawatan kesehatan selama masa pelatihan dasar kemiliteran.
Pangkat dan Seragam Komponen Cadangan
Menarik kesimpulan berdasarkan informasi yang tercantum dalam laman komcad.kemhan.go.id, anggota Komcad yang sydah ditetapkan oleh Pemerintah secara resmi bakal diberi pangkat yang mengarah pada penggolongan pangkat TNI. Diketahui, pangkat tersebut akan tetap aktif selama mereka menjabat sebagai anggota Komcad.
Memang, untuk seragam tidak ada jauh perbedaan seperti seragam TNI, ketentuan lengkapnya adalah sebagai berikut.
- Jenis dan pemakaian seragam tidak jauh berbeda dari seragam TNI.
- Di bagian dada sebelah kiri, terdapat tulisan TNI-KC yang berarti Komponen Cadangan TNI.
- Di bagian dada sebelah kanan akan dicantumkan nama personel Komcad.
- Personel Komcad bakal dibekali dengan baret berwarna hijay yang hampir sama dengan Korps Infanteri.
- Penempatan logo Komcad berada di sisi atas papan korps TNI-Komcad.
- Di bagian lengan sebelah kanan terdapat badge nama Divisi.
- Di bagian lengan kiri ada badge Mabes TNI, lengkap dengan satu tanda pangkat berupa balok berwarna merah yant sama dengan pangkat prada, alias pangkat terendah di satuan TNI.
Perbedaan Dasar Komcad dan Wajib Militer
Secara khusus Kemenhan mengungkapkan bahwasanya Komcad bukan merupakan wajib militer seperti yang populer di negara Korea Selatan. Untuk menjadi catatan, wajib militer yang ada di Korea Selatan bersifat wajib bagi seluruh penduduk pria yang dinilai mampi dan mencukipi syarat usia, sementara Komcad sifatnya sukarela tanpa adanya paksaan. Dalam hal ini, Komcad bisa diikuti oleh siapa saja.
Itulah beberapa informasi mengenai Koncad yang perlu Anda pahami dengan baik.
Sumber gambar: Unsplash Free Image